Berakhir sudah drama transfer pemain yang berlarut-larut antara Liverpool dan Barcelona yang menginginkan Philippe Coutinho. Setelah beberapa minggu yang penuh tawar-menawar akhirnya Albert Soler memilih mundur. Namun kabar sepak bola dunia satu ini meninggalkan polemik yang menggelitik.
Awalnya, Soler menyatakan bahwa batalnya perundingan tersebut tak lepas dari sikap Liverpool yang menaikkan harga jual hingga 200 juta Euro (Rp3,1 triliun). Hal itu membuat Liverpool memilih mundur.
“Kemarin pada menit-menit terakhir, setelah pembicaraan dan perundingan, akhirnya Liverpool menetapkan harga pemain yang kami inginkan,” ungkapnya seperti dilansir The Guardian (Sabtu 2/9/2017). “Harga dari €200m dan kami memutuskan untuk tidak melakukannya,” kata Soler. “Klub ini tidak akan masuk ke dalam cara baru pemahaman sepak bola ini. Klub ini milik para anggotanya dan kami tidak akan melakukan tindakan yang tidak bertanggung jawab. Prioritas kami selalu hal-hal tentang olahraga, namun kami harus mengatur keuangan kami, dan tak akan melapauai batas kemampauan kami,” pungkasnya.
Namun disisi lain pihak Liverpool membantah klaim Albert Soler tersebut. Mereka menegaskan tidak memasang harga hingga 200 juta Euro atau berapapun. Karena memang mereka tak ada niat melepaskan Coutinho musim ini. lebih-lebih karena cedera punggung yang sedang dideritanya. Barca Mengatakan bahwa apa yang dikatakan Soler tak berdasar sama sekali.
Seperti diketahui bahwa sejak 11 Agustus yang lalu Liverpool telah membuat pernyataan bahwa mereka tak akan menjual pemain asal Brasil tersebut pada musim panas ini. namun pihak Liverpool sangat yakin mereka akan berhasil merayu Liverpool. Namun hingga 3 kali proposal Barca kandas tak ada kata sepakat.